dusun jabung gede

Berdasar cerita para sesepuh dan pinisepuh Dusun Jabung, seperti Bp Dul Jalal, Bp. Gito Utomo (almarhum), Bp. Cipto Wiyono (almarhum), Bp. Harjo Wandono,bapak bandiono Bp. Drs. Sisno (Kepala Dusun Thn. 1977-2020) beliau beliau menceritakan bahwa pada masa penjajahan Belanda, Dusun Jabung dulunya adalah sebuah Desa yang meliputi Jabung: Plalangan, Gajah Kuning, Krandon, Gawar, Nyaen, Ngelo dan Majegan dengan pusat "pemerintahannya" di Jabung Gede yang dipimpin oleh Lurah, selanjutnya nomenklatur Lurah berubah menjadi Bayan. Namun dalam sejarah berikutnya Jabung yang terdiri 9 dusun melebur menjadi bagian dari Desa Pandowoharjo dengan nama Dusun Jabung atau sering orang menyebut Jabung Gede. Kepala Dusun pertama kali yaitu Bapak Samiyo Rejo, sampai tahun 1977 beliau sudah udzur diganti berdasar pemilihan langsung dan terpilih Bapak Sisno pada tahun 1977, waktu itu beliau masih kuliah pada tahun pertama di IKIP Yogyakarta. Dusun Jabung punya sejarah tersendiri yang menarik untuk disimak oleh generasi milenial, yang akan datang. pada tahun 2020 dusun jabung gede akan mengalami regenerasi kepemimpinan, semoga dukuh baru mampu membawa dusun jabung kearah yang lebih baik, baik sektor ekonomi kreatif, ekonomi pertanian maupun wisata. siapapun pemimpinnya nanti semoga beliau ikhlas menjadi pegawai rakyat, mau beekorban jiwa dan raga untuk memajukan dusun jabung dan mampu bergotong royong mengejar ketinggalan selama ini. warga jabung gede punya sifat kegotong royongan sejak dulu kala, tinggal bagaimana pemimpinya akan mengarahkan... bersambung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kumpulan foto edisoesanto on YAHOO FLICKR